Allah Subhanahu wataala mencela orang yang disebut kanud yaitu yang tidak mensyukuri nikmat. Allah Subhanahu wataala berfirman :

Sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima kasih kepada Rabbnya. (QS. AlAdiyat:6)

Al-Hasan Al-Bashri mengatakan mengenai ayat ini, orang yang kanud adalah yang terus menerus menghitung musibah demi musibah, lantas melupakan berbagai nikmat yang telah Allah beri.

Karenanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan bahwa kebanyakan wanita menjadi penduduk neraka karena sifat yang tidak bersyukur. Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

Seandainya engkau berbuat baik kepada salah seorang istri kalian pada suatu waktu, kemudian suatu saat ia melihat darimu ada sesuatu (yang tidak berkenan di hatinya) niscaya ia akan berkata, Aku sama sekali belum pernah melihat kebaikan darimu (HR. Bukhari, no. 5197 dan Muslim, no. 907).

Kalau tidak mensyukuri pemberian suami saja hukumannya seperti ini, padahal hakikatnya nikmat tersebut juga berasal dari Allah, bagaimana lagi jika kita enggan bersyukur atas nikmat Allah sama sekali. Maka bagi para istri hendaknya bersyukur dengan apa yang diberikan suami dan tidak banyak menuntut. Serta merasa cukup dan selalu bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah Subhanahu wata’ala.

Hanya Allah yang memberi taufik dan hidayah. Semoga kita dijauhkan dari sifat kanud, yang enggan bersyukur.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *